London 1888, terjadi pembunuhan berantai untuk korban ke-4. 640 km dari tempat itu ada seorang ahli ilmu pengetahuan baru, ilmu forensik. Polisi menyerahkan semuanya kepada orang ini. Apa yang tidak diketahui polisi yaitu Joseph Bell adalah model nyata detektif fiksi terhebat dalam sejarah. Dia menginspirasi muridnya Arthur Conan Doyle untuk menciptakan seorang legenda â€کSherlock Holmes’. Holmes adalah hasil karya Conan Doyle, seorang dokter berusia 27 tahun dan menjadi detektif paling terkenal sepanjang masa. Di seluruh dunia orang masih yakin Sherlock Holmes pernah hidup. Tiap tahun lebih dari 2.500 surat datang ke kantor fiktif Holmes di 221 Baker Street, untuk meminta bantuannya. Pria yang tak pernah hidup, penerima penghargaan ilmu pengetahuan. Dia diberi penghargaan oleh seluruh dunia untuk kesusastraan. Apa yang menjadikan detektif imajinasi ini sangat nyata? Karena arthur Conan Doyle yang membuat ia nyata karena ia memang nyata. Dia menulis cerita Holmes dari masa lalunya.
Dia adalah guru dan pembimbing Conan Doyle, Dr. Joseph Bell. 3 tahun sebelum ia menjadi muridnya, Bell adalah seorang ahli bedah dan dosen di Universitas Edinburgh. Misterius tapi berkharisma. Dia memisahkan kehidupan pribadi dari citra dirinya di depan publik. Ia berambisi menjadikan ilmu pengetahuan untuk mengungkap kasus kejahatan. Dr. Joseph Bell mungkin ahli patologi forensik pertama yang kita kenal. Dia salah satu yang menggunakan otopsi untuk menyelidiki kejahatan. Hanya ada sedikit ilmu penyelidikan dalam memecahkan kasus kejahatan saat Joe Bell menjadi ahli forensik. Tapi Bell dengan latar belakang ilmu forensiknya merasa bahwa, ilmu pengetahuan bisa jadi akar pemecahan masalah kejahatan. Walaupun analisanya sederhana tapi sangat penting dan waktu pun lebih sedikit.
Kejahatan merajalela, lebih banyak dari yang bisa ditangani polisi. Antara tahun 1874 dan 1878 Bell mengembangkan ilmu deteksinya. Dalam kimia, ilmu keracunan, patologi, dan analisa tulisan tangan. Semua langkah awal menuju apa yang kita kenal sebagai CSI (Crime Sign Investigations). Bell menyelesaikan lebih banyak kasus dan memenjarakan 5 orang. Dia tidak mau berurusan dengan hukum dan wartawan.
Seorang anak muda akan segera menarik Bell dari kegelapan, dialah Arthur Conan Doyle. Mahasiswa berumur 17 tahun, lahir dari keluarga miskin. Orang tuanya berjuang keras mengiriminya ke sekolah kedokteran. Nilai-nilainya jelek. Kehidupan orang tuanya menyedihkan. Orang tuanya pengangguran, keras, alkoholic, dan kasar. Dia orang yang mengenal penderitaan, ialah seorang yang harus melupakannya. Seorang yang ingin melihatnya menjadi dokter, seorang yang ingin menjadi penyembuh dalan keluarganya. Universitas menjadi tempat persembunyian Conan Doyle, begitu juga ruang kelas Dr. Joseph Bell. Bell menyilaukan murid-muridnya dengan kekuatan deduksinya (menemukan akibat, menyimpulkan terlebih dahulu dan kemudian membuktikan dengan bukti yang kuat sebagai penyebabnya).
Salah satu cerita dari Doyle dan dimasukkan dalam otobiografinya adalah:
Ada seorang pria yang telah melintasi padang rumput dan datang ke sebuah klinik. Joe Bell bilang ketika pria itu masuk, "Kau melewati daerah barat hari ini." "Bagaimana kau tahu?" katanya. Dia bilang, "Aku bisa melihatnya dari tanah merah di alas sepatumu, bahwa kau dari sana." Ini satu-satunya wilayah di Edinburgh dimana ada tanah merah seperti itu. Lalu dia bilang, "Ada apa denganya?" salah seorang muridnya ditunjuk. Murid itu menjawab, "Dia menderita sakit pinggang." "Tidak", katanya. "Bukan itu masalah sebenarnya." "Masalahnya yaitu dia pecandu alkoholic yang kronis." "Lihat hidungnya yang merah, dan wajahnya yang merah." Dan karena analisanya tepat, ia lalu menyembulkan dari saku kanannya sebotol whiskey. Dalam novelnya "The Adventures of The 5 Orange Pips", Holmes meniru Joe Bell. Cerita inilah yang menjadi inspirasinya untuk menciptakan Holmes.
Selama menjadi asisten Bell, Conan Doyle selalu mendapatkan sikap yang dingin, padahal dia adalah anak yang lapar akan rasa kasih sayang. Dia tidak mendapatkan dari orang yang dilayaninya atau yang berusaha ia layani dengan baik. Sikap dingin Bell akan menyulut cerita fiksi Conan Doyle. Dari sikap dingin dan emosi Bell terbentuk karakter Holmes yang kuat. Dalam Sign of 4 Sherlock Holmes berkata, "Penyelidikan harus atau menjadi ilmu pengetahuan. Dan harus diperlakukan dengan sikap dingin dan tanpa emosi." Conan Doyle mengabdi kepada Bell selama 1 tahun sebelum akhirnya lulus dan meninggalkan Edinburgh. Dia membuka praktek dokter sendiri di Southsea, Inggris. Dimulai dengan sedikit pasien dan uang sedikit, prakteknya bisa membiayai hidupnya. Conan Doyle memutuskan untuk menulis cerita pendek untuk bertahan hidup. Tahun 1886 ia mendapat inspirasi terbesarnya, dan melahirkan sebuah legenda â€کSherlock Holmes’. Novel pertamanya terbit tahun 1887 berudul â€کSherlock Holmes: Study in Scarlet’. Dia menggambarkan Holmes mirip dengan Joe Bell—â€کMatanya tajam dan menusuk. Hidung kurus seperti Elang memberinya kesan waspada dan tegas. 40.000 copy novel pertamanya telah terjual. Belum ada yang tahu bahwa detektif hebat itu berdasarkan manusia nyata. Pada suatu ketika Holmes pernah bekerja sama dengan Bell dan detektif lain untuk menyelidiki kasus pembunuhan berantai. Holmes memberikan beberapa dokumen dan gambar yang diperlukan Bell dan temannya (Little John) dalam mengungkap siapa pembunuhnya.
Pemeriksaan mereka lakukan dengan meneliti tulisan tangan, untuk menjelaskan kepribadian. Dijaman modern mereka akan melihat karakteristik tulisan tangan untuk mengetahui tujuannya. Mereka juga memakai teknik analisa kimia pada tinta kertas yang lebih modern, memakai sinar ultra violet, dan teknik yang bisa menemukan tekanan yang mungkin terbentuk pada dokumen dengan menulis di atas sehelai kertas—namanya penyelidiakn elektrostatis dan ia memunculkan tulisan yang tak terlihat oleh mata telanjang. Tekanan ujung pena sering meninggalkan bekas pada kertas di bawahnya dengan bantuan listrik statis dan partikel tinta yang baik—bekas tersebut terkadang bisa terlihat.
Memakai metode pada jamanya Bell dan temanya (Little John) menarik kesimpulan. Dan seperti dua orang dalam menemukan bola golf dalam semak, keduanya akan menemukannya jika punya analisa dan pemikiran yang tepat. Namun dokumen mereka akhirnya hilang, kemudian ada berita seorang yang bunuh diri dengan menenggelamkan diri dalam danau dengan memberati sakunya dengan batu. Dan ternyata benar dugaan mereka berdua, ternyata orang inilah yang menjadi tersangka pembunuhan itu. Conan Doyle mengambil semua ilmu kedokteran dan memasukkannya dalam proses penyelidikan detektif. Kejahatan baginya adalah penyakit baru di masyarakat. Setengah fiksi dan setengah realitas, Sherlock Holmes dan Joseph Bell memasuki era baru yang kita kenal sekarang dengan CSI. Bergelimang dengan kesuksesannya Conan Doyle memberi penghargaan pada Dr. Joe Bell. "Pada Andalah saya berhutang Sherlock Holmes, menurutku hasil uji analisanya sangat menakjubkan seperti yang kulihat kau lakukan di kamar pasien." Conan Doyle memberitahukan kepada pers tentang inspirasi nyatanya. Media mencium informasi yang bagus. Rasa terima kasih Conan Doyle menjadi kutukan Bell. Kemudian Bell menulis "Mereka yang mengenalku, melihat sisi lainku lebih baik daripada sisi yang dilihat Conan Doyle. Aku dihantui oleh kembaranku sendiri—Sherlock Holmes." Tapi sensasi herlock Holmes tak bisa dihentikan dan beredar ke seluruh dunia dengan berbagai bahasa. Dalam usia 74 tahun Joe Bell akhirnya wafat. Ucapan bela sungkawa diucapkan Conan Doyle, â€کUNTUK GURUKU, JOSEPH BELL M.D & C DI 2 MELVILLE CRESCENT, EDINBURGH. Bell hanya menjadi catatan kaki pada hasil karya besar yang terinspirasi oleh dirinya. Tapi warisannya terus hidup dalam lab. Forensik diseluruh dunia. Detektif yang tak pernah mati.
Jumat, 03 Februari 2012
Kamis, 02 Februari 2012
Sir Arthur Conan Doyle ternyata pernah jadi pesepakbola
Pernah dengar nama Sir Arthut Conan Doyle? ia adalah pencipta tokoh detektif sebelum Hercule Poirotnya Agatha Christie mencuat, Sherlock Holmes. Dalam setiap aksinya, Holmes selalu di temani oleh rekannya, Doctor Watson.
Arthur Ignatius Conan Doyle, demikian nama lengkapnya, lahir di Eidinburgh, Skotlandia, 22 Mei 1859. Doyle adalah dokter lulusan Universitas Eidinburgh. Meski demikian, ia sudah mulai menulis, bukan serial Sherlock Holmes, saat ia masih duduk di bangku sekolah demi uang.
Ketika tinggal di Southsea di Portsmouth, 1882-1890, di mana ia juga buka praktik sebagai dokter, Doyle mulai menulis kisah-kisah Holmes.
Bahkan, tidak hanya itu. nama Doyle tercantum sebagai kiper pertama klub Portsmouth saaat pertemuan pertama berdirinya klub itu pada 14 Oktober 1884. nama yang dipakainya dalam daftar pemain adalah AC Smith. Mungkin ia tidak mau dikenali oleh pasien-pasien wanitanya bahwa ia juga berprofesi sebagai pesepakbola.
Doyle bermain hingga 1890 sebagai kiper atau bek kanan. Pada tahun-tahun terakhir penampilannya, ia memakai namanya yang asli. Doyle memang dikenal gemar olahraga. Selain sepakbola, Doyle juga adalah pemain kriket.
Di Sela-sela waktunya sebagai dokter dan pesepakbola, Doyle menulis novelnya. Kisah pertama tentang Sherlock. A Study in Scarlet, diterbitkan pada 1887. Isinya memperkenalkan detektif dan rekannya.
Novel kedua. The Sign Of the Four, terbit pada 1890. kemudian, pada 1892, Doyle membuat cepen Holmes yang pertama dan di terbitkan di The Strand Magazine. pada 1894, Doyle mematikan tokoh Holmes dalam The Final Peoblem. Ia menerima banyak protes dari penggemarnya dan Doyle pun kesulitan ketika harus menjelaskan mengapa Holmes harus mati.
Pada buku The Hound Of Baskervilles, Doyle menuliskan kasus awal Holmes. Namun, pada 1903, karena permintaan publik, Doyle pun membangkitkan lagi Holmes dalam The Empty House.
Singkatnya, Doyle tidak hanya membuat novel, namun juga menulis naskah drama, puisi, memoir, cerpen, dan beberapa kisah supernatural. namun sebagai pesepakbola, nama Doyle hanya dikenang oleh, mungkin, para suporter portsmouth.
Doyle wafat pada 7 juli 1930 karena serangan jantung di rumahnya di Windlesham, Sussex.
Arthur Ignatius Conan Doyle, demikian nama lengkapnya, lahir di Eidinburgh, Skotlandia, 22 Mei 1859. Doyle adalah dokter lulusan Universitas Eidinburgh. Meski demikian, ia sudah mulai menulis, bukan serial Sherlock Holmes, saat ia masih duduk di bangku sekolah demi uang.
Ketika tinggal di Southsea di Portsmouth, 1882-1890, di mana ia juga buka praktik sebagai dokter, Doyle mulai menulis kisah-kisah Holmes.
Bahkan, tidak hanya itu. nama Doyle tercantum sebagai kiper pertama klub Portsmouth saaat pertemuan pertama berdirinya klub itu pada 14 Oktober 1884. nama yang dipakainya dalam daftar pemain adalah AC Smith. Mungkin ia tidak mau dikenali oleh pasien-pasien wanitanya bahwa ia juga berprofesi sebagai pesepakbola.
Doyle bermain hingga 1890 sebagai kiper atau bek kanan. Pada tahun-tahun terakhir penampilannya, ia memakai namanya yang asli. Doyle memang dikenal gemar olahraga. Selain sepakbola, Doyle juga adalah pemain kriket.
Di Sela-sela waktunya sebagai dokter dan pesepakbola, Doyle menulis novelnya. Kisah pertama tentang Sherlock. A Study in Scarlet, diterbitkan pada 1887. Isinya memperkenalkan detektif dan rekannya.
Novel kedua. The Sign Of the Four, terbit pada 1890. kemudian, pada 1892, Doyle membuat cepen Holmes yang pertama dan di terbitkan di The Strand Magazine. pada 1894, Doyle mematikan tokoh Holmes dalam The Final Peoblem. Ia menerima banyak protes dari penggemarnya dan Doyle pun kesulitan ketika harus menjelaskan mengapa Holmes harus mati.
Pada buku The Hound Of Baskervilles, Doyle menuliskan kasus awal Holmes. Namun, pada 1903, karena permintaan publik, Doyle pun membangkitkan lagi Holmes dalam The Empty House.
Singkatnya, Doyle tidak hanya membuat novel, namun juga menulis naskah drama, puisi, memoir, cerpen, dan beberapa kisah supernatural. namun sebagai pesepakbola, nama Doyle hanya dikenang oleh, mungkin, para suporter portsmouth.
Doyle wafat pada 7 juli 1930 karena serangan jantung di rumahnya di Windlesham, Sussex.
Mau tau nama jepang kalian ?
Di coba salah satu aja :D
okeh :D
1.Klik disini teman
2.Klik disini teman
3.Klik disini teman
kalo yang ini biar nama kita jadi tulisan jepang :D
4.Klik disini teman
okeh :D
1.Klik disini teman
2.Klik disini teman
3.Klik disini teman
kalo yang ini biar nama kita jadi tulisan jepang :D
4.Klik disini teman
11 Handphone Android Terbaik
11. Google Nexus one
Meskipun Nexus One sudah dirilis cukup lama, tapi InfoTeknologi masih memasukkannya ke jajaran smartphone Android terbaik. Desainnya yang unik serta fitur yang eksklusif bahkan bila dibandingkan handphone Android yang baru beredar, membuatnya menjadi salah satu pilihan favorit pencinta Android. Nexus One menggunakan Android 2.1 Eclair
Spesifikasi:
CPU: 1 GHz Scorpion processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm QSD8250 Snapdragon chipset
Display: AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 3.7 inche
Memory: 512MB RAM, 512MB ROM, Extended memory upto 32GB
Daya Tahan Baterai: upto 290 hours with10 hours of talktime.
CPU: 1 GHz Scorpion processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm QSD8250 Snapdragon chipset
Display: AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 3.7 inche
Memory: 512MB RAM, 512MB ROM, Extended memory upto 32GB
Daya Tahan Baterai: upto 290 hours with10 hours of talktime.
10. HTC Desire
Masih dari keluarga HTC dan meski memiliki kesamaan dengan Nexus One, tapi beberapa fitur unggulan yang ditambahkan membuatnya masuk dalam daftar ini. HTC Desire menggunakan OS Android 2.2 Froyo dan dilengkapai kamera 5mp.
Spesifikasi HTC Desire :
CPU: 1 GHz Scorpion processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm QSD8250 Snapdragon chipset
Display: AMOLED or SLCD capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 3.7 inches
Memory: 576 MB RAM; 512 MB ROM, extended memory upto 32 GB
Daya tahan baterai: 340 hours and 7 hours of talktime.
CPU: 1 GHz Scorpion processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm QSD8250 Snapdragon chipset
Display: AMOLED or SLCD capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 3.7 inches
Memory: 576 MB RAM; 512 MB ROM, extended memory upto 32 GB
Daya tahan baterai: 340 hours and 7 hours of talktime.
9. HTC Droid Incredible
Smartphone dari HTC hampir selalu menjadi pemimpin dalam jajaran smartphone Android terbaik, dan Droid adalah salah satunya. Salah satu alasannya karena mereka memuaskan penggunanya dengan berbagai fitur yang unik. HTC Droid secara mengesankan termasuk salah satu Handphone Android terbaik yang pernah dikeluarkan. HTC Droid menggunakan OS Android 2.1 Eclair dan dilengkapi dengan kamera 8mp autofokus.
Spesifikasi:
CPU: 1 GHz Scorpion processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm QSD8650 Snapdragon chipset
Display: AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 3.7 inches
Memory: 8 GB storage, with 32 Gb memory card option.
Daya tahan baterai: upto 146 hours with 5 hours talktime.
CPU: 1 GHz Scorpion processor, Adreno 200 GPU, Qualcomm QSD8650 Snapdragon chipset
Display: AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 3.7 inches
Memory: 8 GB storage, with 32 Gb memory card option.
Daya tahan baterai: upto 146 hours with 5 hours talktime.
8. Samsung Epic 4g:
Samsung Epic merupakan salah satu handphone Android tercepat dan telah melampui HTC belum lama ini, namun masih kalah kelas dibandingkan Motorola yang merupakan pemimpin dalam vendor Android. Samsung Epic menggunakan OS Android 2.1 Eclair dan beberapa fitur lain.
Spesifikasi:
CPU: 1 GHz ARM Cortex-A8 processor, PowerVR SGX540 GPU, Hummingbird chipset
Display: Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 4.0 inches
Memory: 512 MB RAM, 512 MB ROM, upto 32gb extended microSD option
Daya tahan baterai: upto 300h with 6 hours talktime.
CPU: 1 GHz ARM Cortex-A8 processor, PowerVR SGX540 GPU, Hummingbird chipset
Display: Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 4.0 inches
Memory: 512 MB RAM, 512 MB ROM, upto 32gb extended microSD option
Daya tahan baterai: upto 300h with 6 hours talktime.
6. HTC EVO shift 4G:
Salah satu HP Android yang paling diminati didunia. HTC EVO menggunakan OS Android 2.2 Froyo dan dilengkapi dengan kamera 5mp dan kapasitas memory yang besar.
Spesifikasi:
CPU: 800 MHz Scorpion processor, Adreno 205 GPU, Qualcomm MSM7630 Snapdragon chipset
Display: TFT capacitive touchscreen, 65K colors, 480 x 800 pixels, 3.6 inches
Memory: 512 MB RAM / 2048 MB ROM, 2GB in external memory included upto 32 GB
Daya tahan baterai: upto 146 hours with 6 hours talktime.
CPU: 800 MHz Scorpion processor, Adreno 205 GPU, Qualcomm MSM7630 Snapdragon chipset
Display: TFT capacitive touchscreen, 65K colors, 480 x 800 pixels, 3.6 inches
Memory: 512 MB RAM / 2048 MB ROM, 2GB in external memory included upto 32 GB
Daya tahan baterai: upto 146 hours with 6 hours talktime.
5. Motorola Droid X
Motorola Droid X merupakan salah satu pemimpin di jajaran Handphone Android. Droid menggunakan OS Android 2.1 Eclair dan dilengkapi kamera 8mp.
Spesifikasi Droid X :
CPU: 1 GHz Cortex-A8 processor, ; PowerVR SGX530 GPU, TI OMAP 3630-1000 chipset
Display: TFT capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 854 pixels, 4.3 inches.
Memory: 6.5 GB storage, 512 MB RAM, 16 Gb included
Daya tahan baterai: upto 220 hours with 8 hours talktime.
CPU: 1 GHz Cortex-A8 processor, ; PowerVR SGX530 GPU, TI OMAP 3630-1000 chipset
Display: TFT capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 854 pixels, 4.3 inches.
Memory: 6.5 GB storage, 512 MB RAM, 16 Gb included
Daya tahan baterai: upto 220 hours with 8 hours talktime.
4. HTC Thunderbolt
Yup HTC melakukan lagi, Thunderbolt menjadi produk HTC teratas yang masuk diperingkat 4, handphone ini memiliki saingan yang berat sehingga hanya berada di peringkat ini. Thunderbolt menggunakan OS Android 2.2 Froyo yang merupakan OS favorit dari pengguna Android.
Spesifikasi HTC Thunderbolt :
CPU: 1GHz Scorpion processor, Adreno 205 GPU, Qualcomm MSM8655 Snapdragon
Display: TFT capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 4.3 inches
Memory: 8GB storage, 768 MB RAM, with external memory option upto 32GB.
Daya tahan baterai: unknown.
CPU: 1GHz Scorpion processor, Adreno 205 GPU, Qualcomm MSM8655 Snapdragon
Display: TFT capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 4.3 inches
Memory: 8GB storage, 768 MB RAM, with external memory option upto 32GB.
Daya tahan baterai: unknown.
3. Sony Ericsson Xperia Play
Pengguna yang menginginkan gadget disertai pengalaman bermain “playstation” dan disisi lain dapat menggunakannya sebagai handphone dapat memilih Sony Ericsson Xperia Play. Desain yang unik, spesifikasi yang powerfull dan disertai juga OS terbaru Android 2.3 Gingerbread membuatnya duduk nyaman di posisi 3.
Spesifikasi Xperia Play :
CPU: 1GHz Scorpion processor, Adreno 205 GPU, Qualcomm MSM8255 Snapdragon
Display: LED-backlit LCD, capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 854 pixels, 4.0 inches
Memory: 400 MB, 512 MB RAM with 8Gb microSD. Memory extendable to 32Gb.
Daya tahan baterai: 425 hours with 8 hours of talktime.
CPU: 1GHz Scorpion processor, Adreno 205 GPU, Qualcomm MSM8255 Snapdragon
Display: LED-backlit LCD, capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 854 pixels, 4.0 inches
Memory: 400 MB, 512 MB RAM with 8Gb microSD. Memory extendable to 32Gb.
Daya tahan baterai: 425 hours with 8 hours of talktime.
2. Samsung Galaxy S 4G
Samsung telah membuat salah satu handphone Android terbaik didunia saat ini. Meski sangat disayangkan Galaxy S masih kalah dan berada dibawah Motorola Atrix yang merupakan penghuni nomor 1. Galaxy S menggunakan OS Android 2.2 Froyo.
Spesifikasi Galaxy S 4G :
CPU: 1GHz ARM Cortex A8, PowerVR SGX540 GPU, Hummingbird chipset
Display: Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 4.0 inches
Memory: 1GB ROM, 512 MB RAM including 16GB microSD memory card.
Daya tahan baterai: 300 hours with 7 hours talktime.
CPU: 1GHz ARM Cortex A8, PowerVR SGX540 GPU, Hummingbird chipset
Display: Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors, 480 x 800 pixels, 4.0 inches
Memory: 1GB ROM, 512 MB RAM including 16GB microSD memory card.
Daya tahan baterai: 300 hours with 7 hours talktime.
1. Motorola Atrix 4G:
Tanpa ragu-ragu Infoteknologi memilih Motorola Atrix menjadi pilihan nomor 1 dari daftar hp Android terbaik. Memiliki desain yang menarik dan sering juga disebut laptop mini karena menyertakan prosesor dual core dan menggunakan Android 2.2 sebagai OS-nya
Spesifikasi Motorola Atrix 4G :
CPU: Dual Core 1GHz ARM Cortex-A9 proccessor, ULP GeForce GPU, Tegra 2 chipset.
Display: TFT capacitive touchscreen, 16M colors, 540 x 960 pixels, 4.0 inches
Memory: 16 GB storage, 1 GB RAM, external memory up to 32GB.
Daya tahan baterai: Up to 250 hours and 9 hours talktime.
CPU: Dual Core 1GHz ARM Cortex-A9 proccessor, ULP GeForce GPU, Tegra 2 chipset.
Display: TFT capacitive touchscreen, 16M colors, 540 x 960 pixels, 4.0 inches
Memory: 16 GB storage, 1 GB RAM, external memory up to 32GB.
Daya tahan baterai: Up to 250 hours and 9 hours talktime.
0. Samsung Galaxy S II
Galaxy SII merupakan “hp Android” paling powerfull dan tercanggih yang beredar sampai saat ini. Dibekali Android 2.3 Gingerbread, prosessor Dual Core 1,2GHz dan kamera 8 megapixel yg mampu merekam video 1080p; membuat Samsung Galaxy S II menjadi idaman baru para fans Android.
Spesifikasi Galaxy S2:
CPU: Dual Core ARM Cortex-A9 1,2 GHz
GPU: ARM Mali-400 MP (GT-i9100) atau GeForce ULP (8 cores)(GT-i9103)
Display: 4.27″ WVGA Super Amoled (800×480 @218ppi)
Memory: RAM 1 GB, Storage 16 GB
Baterai: Li-ion 1650 mAh
CPU: Dual Core ARM Cortex-A9 1,2 GHz
GPU: ARM Mali-400 MP (GT-i9100) atau GeForce ULP (8 cores)(GT-i9103)
Display: 4.27″ WVGA Super Amoled (800×480 @218ppi)
Memory: RAM 1 GB, Storage 16 GB
Baterai: Li-ion 1650 mAh
Sebenarnya masih banyak HP Android yang bagus dan lebih baru yg beredar dipasaran saat ini seperti Samsung Galaxy Nexus, Nexus S, SE Xperia Arc, Xperia Ray, dll. Tapi supaya daftar ini tidak menjadi terlalu panjang, maka hanya dipilih saja beberapa.
Langganan:
Postingan (Atom)